Permainan futsal sangat mengandalkan kemampuan teknik yang tinggi dari
masing-masing pemain tanpa terkecuali.Teknik individu digabungkan secara
kolektif untuk menjalankan sebuah taktik dan strategi yang terlatih dan
terkonsep. Bentuk implementasi taktik dan strategi di lapangan
merupakan serangkaian serangkaian skenario permainan yang dikenal
sebagai formasi futsal (futsal formation).
Setiap pelatih memiliki prinsip dan pedoman yang dipegang teguh didalam timnya ketika menerapkanformasi futsal.
Seorang pelatih dapat menyusun skema permainan berdasarkan kondisi dan
kekuatan tim yang dimilikinya tanpa banyak mempertimbangkan calon lawan
yang akan dihadapi. Tingkat kebugaran dan kesiapan mental bertanding
menjadi kunci utama menghadapi sebuah pertandingan.
Namun di pihak lain terdapat pelatih yang sangat fokus mempersiapkan
timnya berdasarkan calon lawan yang akan dihadapinya. Komposisi pemain
disusun berdasarkan kecocokan gaya bermain dengan calon lawan. Hal ini
akan membentuk sistem rotasi pemain yang diturunkan dalam pertandingan.
Dua prinsip tersebut dapat juga dikombinasikan menurut karakter
pelatih yang menangani tim. Hal yang pasti adalah pola permainan dapat
berganti apabila taktik tidak berjalan secara efektif. Pemain mengalami
cedera atau memperoleh sangsi dikeluarkan dari lapangan juga menjadi
faktor dalam pertimbangan pelatih merubah taktik.